Dandim:Kodim 0714/Salatiga Dukung Pemkab Semarang Cegah Karhutla

KAB.SEMARANG-Dandim 0714 Salatiga Letkol  Inf. Ade Pribadi Siregar, SE, M.Si. menghadiri kegiatan apel gelar pasukan dalam rangka antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Wilayah Kabupaten Semarang Tahun 2023 yang berlokasi di Lapangan Alun - Alun Bung Karno Kalirejo Kec. Ungaran Timur Kab.Semarang, Kamis (24/08)

 

Baca juga: Penandatanganan PKS Radius dan Besaran Biaya Panggilan dalam Wilayah Hukum PN Batusangkar Kelas II dan PA Batusangkar Kelas IB

Kegiatan ini digelar dalam rangka pengecekan pasukan serta sarana dan prasarana untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di Wilayah Kabupaten Semarang karena sekarang sudah memasuki musim kemarau.

Baca juga: Pastikan Kondisi Hewan Yang Dijual Layak Konumi,Pasiter Cek Langsung Ke Pasar Pon

 

Bupati Semarang Sdr. H. Ngesti Nugroho, SH, MH selaku pimpinan Apel yang di ikuti kurang lebih 250 orang dalam amanatnya mengatakan kondisi geografis Kabupaten Semarang, mempunyai potensi

Baca juga: Pengamanan 24 Jam Logistik Pemilu

kerawanan kebakaran hutan dan lahan yang memerlukan perhatian serius, untuk itu diperlukan adanya kerjasama dan sinergitas menyatukan tekad dengan menggunakan antar stakeholders terkait, tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, melainkan harus dilakukan secara sinergis oleh semua pihak, serta prinsip dan cara yang tepat. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan.

 

Baca juga: Dukung Pembangunan Nasional, Irjen Pol Ahmad Luthfi Tanda Tangani MOU Dengan Dirut PT Semen Gresik Rembang

“Potensi kebakaran hutan dan lahan cenderung menguat pada masa kemarau saat ini. mayoritas kebakaran hutan disebabkan oleh manusia, baik itu yang disengaja maupun yang tidak disengaja”jelas Bupati.

 

Baca juga: Pasipers:Persiapkan Masa Pensiun Anda Dengan Baik

Kebakaran hutan dan lahan akan mengganggu sendi kehidupan masyarakat dan apabila berkembang akan mengakibatkan timbulnya gangguan kamtibmas, oleh karena itu, melalui kegiatan Apel Gelar Pasukan ini, diharapkan bukan hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun menjadi momentum untuk meningkatkan sinergitas dan kerja sama dengan menghadirkan seluruh kekuatan lintas sektoral, baik dari TNI dan POLRI Pemerintah Daerah, stakeholders terkait, para relawan serta elemen masyarakat lainnya, guna representasi kesiapan semua pihak, baik personel maupun sarana prasarananya dalam penanggulangan dan penanganan kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Semarang.

 

“Saya berpesan agar seluruh personel satgas, untuk dapat mempersiapkan mental dan fisik yang prima, dengan dilandasi komitmen dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Mari bergerak maju bersama, dalam penanggulangan dan penanganan kebakaran hutan dan lahan, sehingga kendala sebesar apapun yang terjadi di lapangan, akan dapat kita selesaikan secara bersama-sama”pesan Bupati mengakhiri sambutannya.

 

Baca juga: Dinas Hukum Angkatan Laut Sosialisasikan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Lantamal XII Pontianak Bersama BNNP Kalbar

Pada kesempatan yang sama Dandim 0714 Salatiga juga mengharapkan TNI-Polri dan semua instansi dapat menggerakkan seluruh sumber daya dan kemampuan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan di Kab. Sambas termasuk didalamnya dukungan dari pemerintah pusat melalui BPBD.

 

Letkol Inf Ade  juga mengatakan dalam upaya penanggulangan bahaya karhutla di wilayah Kab. Semarang khususnya Kodim 0714/Salatiga dan jajarannya terus melakukan sosialisasi serta imbauan kepada masyarakat dan pihak perusahaan tentang bahaya Karhutla, serta menyiapkan alat peralatan pendukung guna menunjang aksi pemadaman.

 

“Selain menyiagakan personel, kami juga menyiapkan materiel di antaranya sepeda motor dinas untuk menyisir wilayah yang sulit di jangkau serta sarana lainnya, sehingga dapat bergerak dengan cepat menuju lokasi kebakaran untuk segera dilakukan pemadaman, ”imbuhnya.

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Tejo Harwanto dan Kapolda Jawa Tengah Jalin Sinergitas

 

Ditambahkan Dandim Selain itu, untuk penanggulangan bahaya kebakaran hutan dan lahan melalui upaya pencegahan memerlukan langkah nyata dari semua stakeholder yang terlibat baik itu Pemerintah Daerah, TNI-Polri, Swasta dan seluruh masyarakat wilayah Kab.Semarang.

Editor:Yudha27